Patung Sapundu dari Dayak Ngaju
Yuk, mari kita ketahui patung yang berasal dari suku Dayak, Kalimantan Tengah yang bernama Sapundu.
Sapundu merupakan salah satu bentuk seni
ukir tradisional masyarakat Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah, berupa
patung-patung dengan motif dan fungsi yang khas. Sesungguhnya tidak terdapat
aturan adat yang secara ketat mengatur motif ukuran pada sapundu.Pada
kenyataanya motif ukiran sapundu hampir seluruhnya menggambarkan tentang
manusia.Pada umumnya media ukirnya menggunakan kayu ulin, atau dalam bahasa
Dayak kayu disebut juga kayu tabalian. Umumnya masyarakat Dayak Ngaju
menganggap bahwa kayu ulin memiliki kekuatan yang luar biasa. Selain itu,
masyarakat setempat lebih familiar dengan jenis kayu ini dibandingkan dengan
kayu-kayu lainnya. Sapundu merupakan alat kelengkapan dari upacara Tiwah. Dalam
upacara tersebut sapundu digunakan untuk mengikat hewan-hewan yang akan
dikurbankan. Selain fungsinya itu, sapundu juga dapat digunakan untuk mengukur
tinggi rendahnya tingkatan sosial seseorang di dalam suatu kelompok masyarakat.
Disisi lain sapundu juga dianggap memiliki kekuatan magis dan nilai eksotime.
Patung Sapundu dari Dayak Ngaju |