Resume Film Merah Putih 2
Pada bagian ini, diawal
video pasukan Dayan, Thomas, Amir, Marius, dan lainnya. Mereka menghancur
iring-iringan bahan bakar Belanda. Setelah itu meraka bertemu pasukan Jendral
Sudirman dan bergabung. Misi yang ditugaskan ialah menghancur bandar udara
milik Belanda karena angkatan udara Belanda memiliki kontrol total atas lewat
jalur udara yang dapat langsung mengebom perkotaan bila ada pemberontakan.
Akhirnya mereka
berangkat dengan pasukan tentara yang dipimpin oleh Kapten Amir untuk
menghancurkan bandar udara Belanda. Sampainya di Markas Belanda pasukan Amir
sangat kewalahan melawan pasukan Belanda yang menyebabkan meraka mundur, tetapi
Dayan temannya Amir berhasil dilumpuhkan oleh Pasukan Belanda kemudian
ditangkap.
Saat itu salah satu
seorang sersan dari pasukan Kapten Amir ditugaskan mengulur waktu tetapi malah
ia berkhianat. Dayan ketika ditangkap ia disiksa dengan dipukul dan
lidahnya dipotong oleh seorang Belanda. Dayan akhrinya dibuang namun saat itu
ia ditemukan oleh seorang perempuan yang kemudian ia rawat
Pada saat pasukan Kapten Amir pulang mereka di tangkap oleh kelompok
pasukan yang dipimpin oleh seorang ulama. Mereka menangkap pasukan Kapten Amir
karena takut dianggap kacung Belanda. Namun pada akhirnya mereka dipercaya
untuk menghancurkan Belanda saat ditanya beberapa hal oleh pimpinan kelompok
setempat.
Mereka disembunyikan di sebuah rumah dan Senja, yaitu seorang wanita dari
pasukan Kapten Amir. Ia keluar ke sebuah persembunyian untuk mencari pimpin
Belanda agar mendapatkan informasi. Saat itu mendengar sebauh pembicaraan
antara seorang Belanda yang kemudia diberitahukan kepada Kapten Amir bahwa
Pasukan Belanda mengetatkan penjagaan pada pos Bandar Udara. Kapten Amir yang
mendengar, langsung berpendapat bahwa markas besar Belanda pasti sedikit
penjagaan, kemudian Kapten Amir memerintahkan untuk menyerang markas besar
Belanda yang selanjutnya menyerang Bandar Udara milik Belanda.
Thomas dan 1 orang dari pasukan Kapten Amir masuk kedalam markas Belanda,
mereka meletakkan bom tanpa sepengetahuan Belanda. Sersan yang berkhianat
menembak salah satu Kekawalan Thomas. Thomas dan 1 orang pasukan Kapten Amir
pergi untuk menyusul Kapten Amir di Bandar Udara, saat mereka sudah pergi.
Gedung yang merupakan markas Belanda hancur yang juga menewaskan Sersan yang
berkhianat.
Pasukan Belanda terpecah, ada yang ke markas besar dan ada yang tetap
menjaga Bandar Udara. Tetapi disitulah Kapten Amir, Thomas, Senja, dan yang
lainnya. Marius ditugaskan menerbangkan pesawat untuk kabur. Mereka menyerang
Bandar Udara Belanda selagi sepi, mereka menaruh bos di semua pesawat belanda,
dan bahan bakar. Walaupun mereka terseok-seok semangat merah putih tetap
membara dan Dayan datang tanpa sepengetahuan Kapten Amir. Dayan menusuk dengan
pisau pasukan Belanda yang hendak menembak Amir, dan mengendalikan tembakan
Belanda. Saat berperang, datang Marius dengan pesawatnya. Kapten Amir dan
lainnya berlari ke pesawat Marius. Saat sudah terbang, setelah itu meledak
semua Bandar Udara milik Belanda. Kapten Amir dan lainnya selamat dengan senang
telah menghancurkan Belanda.